RSS

Tips Menciptakan Font Sendiri


Font atau dengan kata lain adalah huruf, pada umumnya sering kita gunakan untuk mengetik di ms word, excel, power point, bahkan kita gunakan untuk mendesign di photoshop, illustrator dkk dll... seperti contoh font Times New Roman, Arial, Courier New, Scriptiana dkk dll.

Taukah bahwa semua font yang ada itu bisa kita buat? Untuk membuatnya kami tidak menjelaskan satu per-satu karena memakan waktu sangat lama dan sangat panjang jika di tampilkan pada layar blog ini. Pada pelajaran Typography for Design di program S1 - Creative Design Management, siswa siswi kami belajar membuat font dengan sebuah tema.

Apakah untungnya jika membuat font sendiri? Berikut ada beberapa opini dari beberapa orang.

Bagi yang tidak mau repot pasti berpikiran seperti ini:
   > Tidak menguntungkan jika membuat font sendiri karena selain membutuhkan waktu yang cukup lama, mereka juga harus memperhatikan "rambu-rambu" yang ada.
   > Di download aja bisa, kenapa harus cape-cape membuat.
   > Harus belajar menggunakan program terlebih dahulu lagi dkk dll

Masih banyak lagi alasan untuk tidak membuat font sendiri. Tetapi marik kita lihat dari mereka yang mau sedikit report.
   > Tulisan yang kita punya bisa jadi unik.
   > Bisa menghasilkan duit! bayangkan saja jika sebuah font kita hargai $1.49, jika di seluruh dunia
           aja ada yang membeli 1000 orang saja, maka total yang kita dapatkan $149.000
   > Jika membuat perusahaan, tulisan bisa di buat sendiri sesuai dengan kebutuhan (Branding)
           sehingga susah di tiru dkk dll

Nah bagi mereka yang suka membuat font sendiri, berikut kami bagi beberapa informasi penting yang harus diperhatikan. Dalam pembuatan font ini kami bagi menjadi 3 bagian dimana:

CONCEPTUAL


Tentukanlah tema atau konsep font yang akan di buat dengan cara mencari referensi pada web, buku dkk dll dan buatlah coretan di kertas (as draft).
Tips:
    1. Contohlah yang ada di referensi kita, lalu LAKUKANLAH modifikasi.
    2. Buatlah font se-simple mungkin (tidak terlalu dekoratif).
    3. Selain huruf A-Z, a-z; Pikirkan juga tanda baca dan angka!


DRAFT LAYOUT


Pindahkan coretan font yang di kertas ke dalam program (dalam hal ini kami menggunakan adobe illustrator)
Tips:
    1. Pada Adobe Illustrator, jangan lupa untuk melakukan setting: Guides & Grid, File Handling & Clipboard.
    2. Setelah itu aktifkan Grid, Snap to Grid dan Lock Guides.
    3. Untuk huruf-huruf tertentu, jangan lupa untuk menyusun tinggi dan rendahnya supaya tertata rapi dan enak di lihat. misal huruf "t", tinggi dari t tersebut mencapai "ascender"

FONT GENERATOR


Tahap terakhir ini kami menggunakan program FontLab.
Tips:
    1. Jangan lupa untuk melakukan setting Metric Dimension karena tanpa melakukan setting di "Metric Dimension" ini mengakibatkan font yang kita buat di Illustrator kacau.
    2. Jika sudah memasukkan semua font, jangan lupa untuk melakukan settingan di "Automatic Metric Dimension". Hal ini harus di lakukan untuk mengatur jarak antar font.



Sekian tips dari kami mengenai menciptakan font sendiri. Kami harap tips singkat ini sangat membantu bagi kalian yang ingin menciptakan font sendiri.

Jika ada pertanyaan dapat langsung meninggalkan command atau mengirimkan email ke kami.

Sampai jumpa pada tips kami yang lain.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Ghost Effect

Hi all... pernah mendapatkan foto hantu? penasarankah anda dengan foto tersebut? asli apa buatan yach... ^^ nahhh.... kami tidak memperdebatkan apakah foto tersebut benar asli apa buatan, tetapi kami ingin mengajarkan CARA MEMBUAT foto hantu ^^.

Untuk mempermudah dan mempersingkat tutorial, dalam memilih gambar, kami gunakan gambar-gambar yang ada di google saja. Untuk pengembangannya, kalian bisa gunakan foto yang kalian punya sendiri.

Berikut langkah-langkahnya:

Mencari source gambar dari goole image dengan ukuran besar:
        - "OLD HOUSE"
        - "CRACKED WALL"
        - "GIRL"

Memulai mengolah gambar.

1. Bukalah gambar "GIRL" pada adobe photoshop, lalu ambillah hanya gambar orangnya saja seperti gambar berikut:
Jika sudah di pisahkan, biarkan gambar tersebut.
Untuk memisahkan gambar orang dari background, bisa di lakukan berbagai macam cara seperti dengan menggunakan magic wand atau tracing menggunakan pen tools, atau quick selection atau menggunakan tutorial yang sudah pernah kami buat "Hair Removal".

2. Bukalah gambar "OLD HOUSE" pada adobe photoshop, lalu buatlah gambar tersebut menjadi tampak kuno dengan cara: click pada Layer Panel bawah di create new fill or adjustment layer > pilih Hue / Saturation.
Dengan cara ini, foto asli tidak akan rusak (file aslinya tetapi tidak tersentuh).

3. Aturlah Hue / Saturation tersebut supaya foto menjadi tampak tua (tergantung dari resource foto yang di miliki). dalam kasus ini, kami mengaturnya sebagai berikut:
Hue: 10; Saturation: 5; Lightness: +10 dan jangan lupa untuk di centang colorize nya.

MIST EFFECT
4. Buatlah efek KABUT (mist) dengan cara click pada Layer Panel bawah di create a new layer. letakkan-lah layer tersebut tepat di ANTARA gambar OLD HOUSE dan effek HUE / SATURATION.

Lalu pilihlah BRUSH (B), lalu aturlah pada Tabbed Document widows seperti berikut:
     Size: tergantung kebutuhan
     Hardness: 0
     Mode: Screen
     Opacity: 50%

Dengan layer "mist" yang aktif, lalu buatlah kabut yang kita kehendaki. Hasilnya seperti gambar di bawah ini:

5. Masukkan gambar orang yang sudah di pisahkan dari background (pada langkah no 1) ke halaman yang telah kita persiapkan (langkah 4) tepat di bawah layer HUE / SATURATION. Setelah itu adjust gambar orang yang sudah kita masukkan sesuai dengan yang kita kehendaki seperti gambar berikut.

GHOST EFFECT
6. Pada tahap ini, kita akan membuat gambar orang tersebut menjadi hantu ^^.
Pilih layer "Girl" lalu ubahlah Layer Mode menjadi SCREEN dan Opacity dari layer tersebut turunkan menjadi 60%

Sehingga menghasilkan gambar sebagai berikut:


Dengan langkah no 6 ini, memang orang tersebut sudah terlihat seperti hantu, tetapi masih belum sempurna. Untuk lebih menyempurnakannya masih diperlukan beberapa tahap lagi.

7. Namanya saja hantu, berarti kita harus menghilangkan atau membuat bagian kaki dari orang ini tidak menyentuh tanah. Caranya:
        7.1 Clik-lah pada Add Layer Mask pada bawah Layer Panel.
        7.2 Lalu pilihlah BRUSH, ubah mode nya dari screen menjadi NORMAL; Lalu ubah juga warnanya dari putih menjadi HITAM. Setelah itu goreskan brush pada bagian kaki supaya hilang sebagaian.


Sehingga hasil akhir nya seperti ini:


Membuat hantu menyala
8. Pada layer "GIRL" lakukanlah double click sehingga keluar LAYER STYLE. Pada layer Style ini ada 3 komponen yang harus di ubah, yaitu:

       8.1 Outer Glow

       Ubah di: Blend Mode: Screen; Opacity 40%; Color: WHITE; Technique: Softer;
       Size: 250px

       8.2 Inner Glow
       Ubah di: Blend Mode: Screen; Opacity 20%; Color: WHITE; Technique: Softer;
       Source: Edge; Size: 65px

       8.3 Color Overlay

       Ubah di: Blend Mode: Soft Light; Opacity 25%; Color: WHITE

Sehingga menghasilkan gambar seperti berikut:

Memberikan tekstur pada gambar
9. Sekarang bukalah gambar "CRACKED WALL" dan letakkanlah tepat di bawah layer HUE / SATURATION, Lalu aturlah gambar "CRACKED WALL" tersebut sampai benar-benar menutupi gambar yang di bawahnya dengan menggunakan CTRL / COMMAND + T (free transform)
Sehingga menghasilkan gambar sebagai berikut:

10. Setelah itu ubah lah mode layer "CRACKED WALL" tersebut dari normal menjadi SCREEN, sehingga menjadi seperti berikut

11. Supaya gambar tidak terlalu putih, maka kita harus melakukan INVERT (Ctrl / Command + I) pada gambar dan mengatur LEVEL-nya (Image > Adjustment > Level) sehingga menghasilkan gambar seperti berikut:

12. Langkah terakhir supaya gambar lebih hidup, maka kita tambahkan layer kosong di atas HUE / SATURATION. Setelah kita tambahkan pilihlah Edit > Fill. Lalu isikan: Contents: Color (#9d7005); Blending Mode: Multiplay; Opacity 10%.

Dan berikut merupakan hasil akhirnya


Sekian tutorial pembuatan "Ghost Effect" dari kami. Jika ada pertanyaan dapat langsung menanyakan kepada kami baik melalui command atau email.

Semoga berguna untuk kalian semua dan sampai jumpa pada tutorial kami yang lain.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Eyedropper Tools in Adobe Illustrator

Hi All, kali ini kami ingin memberikan tips menggunakan eyedropper pada adobe illustrator.

Fungsi dari Eyedropper seperti yang telah di ketahui adalah untuk mengambil warna dari object sehingga bisa mendapatkan warna tersebut secara presisi. Nah untuk fungsi Eyedropper pada adobe illustrator ini sedikit berbeda.

Fungsi Eydropper pada adobe illustrator ini ada 2 macam yaitu:
1. sebagai eyedropper seperti pada umumnya yaitu mengambil warna
2. sebagai eyedropper yang mengambil semua attribut dari objek yang di inginkan (tidak hanya warna, tetapi bentuk dan ukuran)

Sebagai contoh: pertama-tama, kita ketikkan sebuah kata "CREATIVO" dengan menggunakan font HEVELTICA, BOLD, size 14, color: BIRU. setelah itu kita buat kata baru di sampingnya "TESTING" dengan menggunakan font ARIAL, ITALIC, size 48, color: MERAH.
Jika kita menggunakan fungsi Eyedropper ke 1 pada kata CREATIVO, dimana HANYA ingin mengambil warna MERAH pada kata TESTING, maka berikut langkah-langkah nya:
a. Pilih eyedropper atau tekan huruf "I"

b. Tekan tombol di keyboard SHIFT, lalu click lah pada kata TESTING

Maka hasilnya HANYA warna-nya saja yang di ambil.


Jika kita menggunakan fungsi Eyedropper ke 2 pada kata CREATIVO, maka SEMUA attribut yang ada pada kata TEST (seperti jenis font, ukuran dan warna) akan otomatis semua ter-copy, berikut langkah-langkah nya:
a. Pilihlah eyedropper atau tekan huruf "I"


b. langsung arahkan eyedropper pada font TESTING lalu click.


Maka hasilnya SEMUA attribut yang ada pada kata TESTING akan tercopy ke CREATIVO.


Sedangkan jika kita menekan tombol ALT pada keyboard maka yang kita tuju akan menjadi seperti source yang kita ambil. Contoh:
a. Pilihlah kata CREATIVO
b. Pilih eyedropper atau tekan "I"
c. Tekan ALT
d. CLICK lah pada kata TESTING
Maka hasil yang di peroleh adalah kata TESTING warnanya akan mengikuti warna CREATIVO yaitu warna BIRU.


Demikian tips dari kami kali ini, semoga membantu mempercepat kalian pada saat membuat tugas  atau kerjaan dengan menggunakan fungsi EYEDROPPER.

Jika memiliki pertanyaan atau menanyakan sesuatu, dapat langsung mereplay pada command. kami dengan senang hati untuk membantu. Sampai jumpa pada tips kami selanjutnya.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS